Lokalisasi Tanjung Batumerah Akan Ditutup
Lewat surat edaran Menteri Sosial Khofifah Indar Parawansa, penutupan lokalisasi harus tuntas hingga 2019. Menindaklanjuti surat tersebut, Lokaliasi Tanjung Batumerah, di Kota Ambon bakal kena tertib. Rencana itu terlihat setelah Pemerintah Desa Batumerah mulai melakukan pemberitahuan awal kepada 180 PSK dan 32 pemilik tempat karaoke di Tanjung Batumerah, Senin (1/8) kemarin, dilansir dari KilasMaluku.
“Jadi kami cuma melakukan pemberitahuan awal sebelum nanti dilakukan penertiban. Rencana itu sesuai surat edaran Menteri Sosial,” terang Penjabat Kepala Desa Negeri Batumerah, M. Saleh Kiat, Senin (1/8).
Menurutnya, Pemdes Batumerah hanya mengambil inisiatif awal sebelum ada sosialisasi resmi dari Dinas Sosial dan instansi terkait. Sasarannya, agar pemilik tempat usaha bisa mempersiapkan diri jika nantinya lokalisasi benar-benar ditutup.
“Kami tahu jika mereka (pemilik tempat karaoke) mungkin punya tunggakan di bank. Karenanya pemberitahuan awal penting agar semua pemilik tempat usaha bisa menyiapkan segala kemungkinannya,” ujar Saleh.
Dikatakan, belum ada tanggapan langsung oleh para pengelola Lokalisasi Tanjung, terkait pembertahuan tersebut. Namun biar bagaimanapun pihak pengelola tetap harus mempersiapkan diri.
“Karena kami meyakini lokalisasi itu tidak resmi. Jadi sewaktu-waktu bisa ditertibkan,” terang Saleh.
Berita Lainnya
- Kelebihan orang maluku yang jarang diketahui banyak orang | Salah satunya Raja Gombal
- Lirik Lagu Ambon Maluku_Lagu Goyang Tobelo by Kevin Fordatkossu
- Cita Citata Pertama Kali Bertemu dengan Abdullah Tuasikal
- Terlibat Dugaan Penipuan Artis, Fadli Zon : Amri Tuasikal Cukup Populer di Dapilnya
- Glenn Fredly : Saya The Last Maluku
- Hamzah Sangadji Optimis Melenggang ke Senayan
- Hamzah Sangadji Calon Anggota DPR RI Dari Partai Perindo Dapil Maluku
- BAWASLU Menggelar Rapat Koordinasi Dalam Rangka Pengawasan Pemilihan Umum Tahun 2019

